Laporan Akhir Percobaan 1

Laporan Akhir - Percobaan 1 - Modul 1


DAFTAR ISI
    5. Video
    6. Analisa









2. Alat dan Bahan [Kembali]

                Terdiri dari 2 yaitu, Modul D'Lorenzo dan Jumper

                1. Modul D'Lorenzo



                2. Kabel Jumper





3. Rangkaian Simulasi [Kembali]


            1. Buat rangkaian seperti pada gambar dibawah ini. 

                2. Set switch B0 dan B1 sesuai dengan jurnal, catat output H yang terjadi pada tabel kebenaran. 
                3. Sekarang ganti switch B1 dengan input clock dan paralel kan ke output H. 
                4. Gambarkan bentuk sinyal keluaran pada tiap-tiap gerbang logika. 

                Rangkaian pada proteus
                    Percobaan melihhat karakterisitik Masing-masing Gerbang Logika dengan variasi B0 dan B1 bernilai 1 dan 0

                    Rangkaian pada modul Lorenzo :
                                    

                          Percobaan dengan memvariasikan nilai input B1 dan B0 namun B1 merupakan sebuah sinyal yang disebut sebagai Clock




4. Prinsip Kerja Rangkaian 
Percobaan dengan nilai input B1 dan B0

  • Gerbang NOT

        Pada gerbang NOT, akan menghasilkan logika output yang berkebalikan dari logika input. Misal jika B1 berlogika 1 dan masuk ke kaki input gerbang NOT, maka output yang akan keluar berlogika 0

 

  • Gerbang AND

        Pada gerbang AND, prinsip kerjanya ialah output yang dikeluarkan akan berlogika 1 jika semua input berlogika 1. Dan sebaliknya, output yang dikeluarkan akan berlogika 0 jika terdapat salah satu input berlogika 0. Atau dapat menggunakan prinsip perkalian. Misal ketika B0 berlogika 0 yang masuk ke kaki 2 gerbang AND dan B1 yang berlogika 0 masuk ke kaki 1 gerbang AND, maka outputnya ialah 0 x 0 = 0. Artinya output gerbang AND berlogika 0

 

  • Gerbang OR

        Pada gerbang OR, prinsip kerjanya ialah jika output berlogika 1 apabila dalam input gerbang OR terdapat masukan berlogika 1. Sebaliknya, jika output berlogika 0 apabila semua masukan (input) gerbang OR berlogika 0. Atau kita dapat menggunakan prinsip penjumlahan. Misal B1 berlogika 1 dan B0 berlogika 0 maka outputnya 1 + 0 =1. Artinya output gerbang OR berlogika 1.


  • Gerbang XOR
         Pada gerbang XOR, prinsip kerjanya ialah ketika jumlah input logika 1 berjumlah ganjil (1,3,5, dst), maka outputnya berlogika 1. Sebaliknya, jika jumlah input logika 1 berjumlah genap (0,2,4,dst), maka outputnya berlogika 0. Hal ini dapat dilihat ketika B1 berlogika 1 dan B0 berlogika 1. Karena jumlah input berlogika 1-nya berjumlah genap, maka outputnya berlogika 0.

  • Gerbang NAND
         Pada gerbang NAND, prinsip kerjanya ialah output akan berlogika 0 jika semua masukan input berlogika 1. Sebaliknya, akan menghasilkan output berlogika 1 jika terdapat input yang berlogika 0. Kita dapat juga menerapkan prinsip perkalian kemudian di NOT kan. Ketika B1 dan B0 berlogika 1 dan 0. Maka outputnya kita kalikan dulu 1 x 0 = 0 kemudian di NOT kan, sehingga outputnya berlogika 1.

  • Gerbang NOR 
          Pada gerbang NOR, prinsip kerjanya berkebalikan dari gerbang OR. Atau, kita dapat menggunakan prinsip pertambahan kemudian di NOT kan. Misal ketika B1&B0 berlogika  1 dan 0, maka 1 + 0 = 1, kemudian di NOT kan, sehingga outputnya berlogika 0

  • Gerbang XNOR
        Pada gerbang XNOR, prinsip kerjanya ialah jika jumlah input berlogika 1 berjumlah genap (0,2,4,dst), maka outputnya berlogika 1. Sebaliknya jika jumlah input logika 1 berjumlah ganjil (1,3,5, dst), maka outputnya berlogika 0. 


5. Video Rangkaian 

        a. Percobaan dengan input B0 dan B1 adalah 1 dan 0
        

        b. Percobaan dengan input B0 adalah 1 dan 0 lalu B1 adalah Clock



6. Analisa 
 
   
1. Analisa perbedaan sinyal hasil keluaran masing-masing gerbang logika. Jelaskan mengapa didapatkan sinyal itu dan bandingkan dengan sinyal clocknya! 

Jawab:

    Dari hasil percobaan yang telah di lakukan, alasan kenapa sinyal seperti itu karena tiap gerbang logika memiliki prinsip kerja yang berbeda-beda sehingga input dan output yang di keluarkan juga berbeda-beda seperti :

  • NOT

 Input gerbang not hanya B1 yaitu sinyal clock, maka outputnya berupa sinyal clock yang terbalik karena gerbang NOT membalikkan input 1 menjadi 0 dan 0 menjadi 1.

  • AND


 Saat B0 = 0, output dari gerbang AND akan selalu 0 atau tidak ada sinyal clock yang keluar. Hal ini sesuai dengan prinsip gerbang AND yaitu perkalian.
Saat B0 = 1, output dari gerbang AND sama dengan input sinyal clock karena satiap input clock dikalikan dengan 1.
  • OR



Untuk input B1 = 0, sinyal keluaran sama dengan sinyal clock. Sedangkan, untuk B1 = 1 sinyal keluaran semuanya bernilai 1 sebab sebab jika salah satu input 1 keluaran selalu 1.

  • XOR

Saat B0 = 0, output gerbang XOR merupakan sinyal clock karena gerbang XOR memakai prinsip penjumlahan eksklusif.
Saat B0 = 1, outputnya sinyal clock yang terbalik karena pada saat sinyal clock bernilai 1, maka outputnya akan bernilai 0 karena kedua inputnya bernilai1.
  • NAND

  Saat B0 = 0, output gerbang NAND selalu bernilai 1 karena gerbang ini merupakan gerbang AND yang dinotkan. Outputnya akan bernilai 0 jika kedua input bernilai 1.
Saat B0 = 1, outputnya merupakan sinyal clock yang terbalik. Saat sinyal clock bernilai 1 dan B0 = 1, outputnya bernilai 0.
  • NOR

Saat B0 = 0, outputnya merupakan sinyal clock yang terbalik karenagerbang NOR merupakan gerbang OR yang dinotkan. Outputnya hanya akan bernilai 1 jika kedua input bernilai 0.
Saat B0 = 1, outputnya selalu 0 karena sebab yang telah dijelaskan sebelumnya.
  • XNOR

 Saat B0 = 0, outputnya merupakan sinyal clock yang terbalik karena sesuai dengan prinsip XNOR, yaitu nilai output akan 1 jika kedua input bernilai sama sama 1 atau 0.
Saat B0 = 1, outputnya merupakan sinyal clock itu sendiri karena meskipun nilai B0 = 1, output akan tetap 0.

2. Bandingkan teori yang ada dengan data hasil praktikum yang didapatkan! Apakah hasilnya sama? Jika iya, jelaskan teori tentang prinsip masing – masing gerbang logika dan jika tidak, jelaskan kenapa berbeda!

Jawab:

   Sama, Karena prinsip-prinsip gerbang logika yang memiliki prinsip masing-masing yaitu:

  • AND

Menggunakan prinsip kerja dari perkalian.

  • OR

Menggunakan prinsip kerja dari penjumlahan.

  • NOT

Menggunakan prinsip kerja dimana outputnya selalu kebalikan dari nilai masukannya.

  • NAND

Menggunakan prinsip kerja dimana outputnya kebalikan dari gerbang AND.

  • XOR

Menggunakan prinsip kerja dimana bersifat eksklusif yaitu, jika hasil penjumlahan input ganjil maka output bernilai 1.

  • NOR

Menggunakan prinsip kerja dimana outputnya kebalikan dari OR.

  • XNOR

Menggunakan prinsip kerja dimana outputnya merupakan kebalikan dari  XOR.


3. Diketahui bentuk sinyal sebagai berikut :


 Bagaimana bentuk sinyal yang dihasilkan jika menggunakan gerbang AND dan XNOR?

Jawab:

  • AND

Sinyal keluarannya selalu bernilai 0.





  • XNOR

Sinyal keluarannya selalu bernilai 1.





7. Link Download

1. HTML
2. Rangkaian
3. Video 1 dan Video 2

Tidak ada komentar:

Posting Komentar